Keberadaan Syiah di Indonesia tidak berkesudahan menuai serang-menyerang dalam selimut antar umat Islam (di bawah naungan ormas masing-masing). Jika dibiarkan, perkara ini mengancam persatuan agama dan kebangsaan. Ironisnya, mereka sangat berpegang teguh pada ajaran ideologinya dengan bertaqiyah (menyembunyikan ke-Syiahannya) dalam penyebaran
Berikut beberapa masjid bersejarah di Palestina. 1. Masjid Al-Khadra. Masjid Al-Khadra dikenal juga dengan nama Masjid Hijau atau Masjid Hizn Sidna Yaq'ub. Masjid ini berlokasi di lereng Gunung Gerizim di bagian barat daya Kota Tua Nablus di Tepi Barat, Palestina. Bangunan masjid ini memiliki bentuk persegi panjang dan dilengkapi dengan menara
Ciri-ciri pengikut Syiah sangat mudah dikenali, kita dapat memperhatikan sejumlah ciri- ciri berikut: 1) Mengenakan songkok hitam dengan bentuk tertentu. Tidak seperti songkok yang dikenal umumnya masyarakat Indonesia, 2) Tidak shalat jum'at. Meskipun shalat jumat bersama jamaah, tetapi dia
Syiah berkembang menjadi puluhan aliranaliran karena perbedaan paham dan perbedaan dalam mengangkat Imam. Perkembangan syiah di Indonesia melalui empat tahap gelombang, yaitu: -Pertama, bersamaan dengan masuknya Islam di Indonesia. -Kedua, pasca revolusi Islam Iran. -Ketiga, Melaui Intelektual Islam Indonesia yang belajar di Iran.
Aliran syiah masih dianggap tabu dan cenderung dihindari oleh sebagian besar masyarakat Indonesia. Namun, tahukah kamu kalau terdapat beberapa tokoh syiah terkenal di Indonesia? Melansir Ensiklopedi Islam, syiah merupakan kelompok aliran atau paham yang mengidolakan bahwa Ali bin Abi Thalib ra. dan keturunannya.

Sumber ilustrasi: PEXELS Indonesia merupakan negara yang memiliki suku, ras dan agama yang sangat beragam. Seperti perbedaan agama yang ada di Indonesia, di tanah air ini terdapat 6 agama yaitu Islam, Hindu, Protestan, Katolik, Kristen dan Konghucu. Tentunya dalam keberagaman tersebut juga sangat perlu adanya toleransi pada setiap masyarakat.

Masjid tersebut juga membina ribuan penghafal Al-Qur'an di Gaza. Bahkan sebelum hancur, Masjid Istiqlal Indonesia digunakan setiap hari untuk melangsungkan salat jenazah. Tidak hanya Masjid Istiqlal Indonesia yang menjadi sasaran, belum lama ini, salah satu masjid di Khan Younis juga menjadi sasaran bom Israel yakni, Masjid Abdul Karim al Shaer.
.
  • y82mx8ud43.pages.dev/17
  • y82mx8ud43.pages.dev/171
  • y82mx8ud43.pages.dev/117
  • y82mx8ud43.pages.dev/346
  • y82mx8ud43.pages.dev/350
  • y82mx8ud43.pages.dev/128
  • y82mx8ud43.pages.dev/366
  • y82mx8ud43.pages.dev/379
  • y82mx8ud43.pages.dev/72
  • ciri ciri masjid syiah di indonesia